norewayneedles

Jakarta -  Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa melakukan kunjungan kerja ke Markas Wing I Korps Pasukan Khas atau Korpaskhas TNI AU di Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (16/12). Dalam kunjungan itu, Andika memberikan pengarahan kepada jajaran Korpaskhas TNI AU . Ia bangga dengan kemampuan personel Korpaskhas TNI AU karena dinilai sudah lebih baik dibanding negara lain. "Dengan kondisi yang dimiliki sekarang harus lebih percaya diri, karena sudah jauh lebih baik dibanding dengan negara lain," kata Andika dalam keterangannya. Andika memastikan, ke depan Korpaskhas TNI AU akan dilibatkan dalam berbagai penugasan TNI. "Ke depan Korpaskhas akan dilibatkan dalam berbagai penugasan selain tugas-tugas khusus, sehingga akan memberikan wawasan baru," ucap Andika. Lebih lanjut, eks KSAD itu berpesan kepada para Komandan Satuan di jajaran Korpaskhas agar terus menjaga nama baik TNI dan juga menjaga anak buahnya. Korpaskhas harus menjadi kebanggaan TNI dan seluruh m

Makasar -  Polda Bali memastikan tidak akan menerapkan sistem ganjil-genap di tempat wisata selama periode Natal dan Tahun Baru 2022. Wadirlantas Polda Bali AKBP Bima Aria Viyasa mengatakan, hal ini berkaca pada uji coba saat PPKM Darurat. Ganjil-genap di Bali gagal diterapkan karena desa adat keberatan dan masyarakat kesulitan mengakses jalur lalu lintas. Selain itu, tidak ada kemacetan terdeteksi di Bali. "Kaitannya dengan ganjil-genap, menurut prediksi kami, kami tidak bisa melaksanakan kegiatan ganjil-genap ini. Sesuai dengan (uji coba) kemarin pada tahap PPKM Darurat ke PPKM mikro, itu memang penerapan ganjil-genap di daerah wisata sedikit terkendala," kata Bima saat dihubungi wartawan, Jumat (10/12). Sesuai arahan pemerintah pusat, Bali tidak akan penyekatan saat Nataru. Bima mengatakan, dirinya masih menunggu arahan dari Pemprov Bali terkait kebijakan pengamanan Nataru . "Ganjil-genap atau penyekatan ataupun kegiatan lainnya, kami menyesuaikan dengan surat instruk

Jakarta -  Sebuah bus P.O Sudiro Tungga Jaya bernopol nopol AD 1521 BU terbakar saat melaju di ruas Tol Ungaran - Solo KM 433.80 p Jalur A, Sabtu (4/12) pukul 04.30 Wib. Diduga api berasal dari mesin. "Sudah kita padamkan. Hanya yang hangus seluruh badan bus," kata Kasat Lantas Polres Semarang AKP Rendy Johan saat dikonfirmasi. Kejadian bermula bus yang dikendarai sopir Kukuh warga jember dari Tangerang hendak ke Yogyakarta. Namun sampai di tol Ungaran bus mulai mengeluarkan percikan api. Mengetahui bus terbakar , lantas sopir menghentikan laju bus. "30 Penumpang sudah diminta turun karena bus terbakar. Jadi tidak ada korban jiwa," ungkapnya. Mendapati laporan adanya bus terbakar, pihaknya langsung koordinasi dengan pihak TMJ. Dua device mobil pemadam dikerahkan untuk melakukan pemadaman. Dari hasil keterangan sopir bus tersebut, api pertama kali muncul dari bagian ruang mesin. Hingga saat ini, polisi masih memeriksa saksi untuk penyelidikan perihal sebab dari terba